Bupati Murung Raya Turun Langsung Serahkan Bantuan kepada Warga Terdampak Banjir dan Longsor

PURUK CAHU, jurnalisinfo.net – Bupati Murung Raya, Heriyus, didampingi Plt. Sekretaris Daerah (Sekda) Sarwo Mintarjo, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan perangkat daerah, turun langsung meninjau sejumlah lokasi yang terdampak banjir dan longsor di wilayah Murung Raya.

Peninjauan dilakukan karena curah hujan tinggi wilayah Murung Raya sejak malam Sabtu (4/10) hingga pagi hari di guyur hujan deras menyebabkan sejumlah permukiman warga dan akses jalan tergenang air. Akibat hujan deras ini juga mengakibatkan beberapa titik bangunan mengalami longsor, dan Jembatan Sanggrahan terancam ambruk sehingga Bupati meninjau lapangan mamastikan kondisi bangunan dan warga.

Dalam kunjungan itu, Bupati Heriyus bersama rombongan tidak hanya meninjau kondisi lapangan, tetapi juga menyerahkan langsung bantuan paket sembako kepada warga yang terdampak bencana. Bantuan ini merupakan bentuk kepedulian dan respon cepat pemerintah terhadap situasi darurat yang dihadapi masyarakat.

“Kami meninjau langsung titik-titik banjir dan longsor sekaligus memastikan warga terdampak mendapatkan bantuan. Pemerintah hadir untuk memberikan solusi dan memastikan kondisi masyarakat aman,” tegas Bupati Heriyus.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Murung Raya, Fitrianul Pahriman, menyampaikan bahwa pihaknya terus bersinergi dengan pemerintah daerah dalam upaya penanganan darurat bencana. Menurutnya, bantuan sembako yang disalurkan tersebut merupakan bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat yang terdampak bencana.

“Setelah penyaluran bantuan ini, kami akan melakukan pendataan lanjutan serta memastikan kebutuhan dasar warga terpenuhi hingga situasi benar-benar pulih,” jelas Fitrianul.

Pemerintah daerah juga berkoordinasi dengan camat dan kepala desa di wilayah terdampak untuk mempercepat langkah penanganan, baik di tahap darurat maupun pascabencana. “Upaya pemulihan infrastruktur, kesehatan, dan pemulihan ekonomi warga menjadi prioritas utama agar aktivitas masyarakat dapat segera kembali normal,” ujarnya. (red)